Senin, 12 Oktober 2020

PSTN (Public Switched Telephone Network)





RINGKASAN PSTN :

PSTN atau Public Switched Telephone Network merupakan contoh dari Jaringan Publik yang berarti jaringan telepon tetap yang menggunakan kabel sebagai perantara media penghubung. Jaringan PSTN sudah lama digunakan oleh masyarakat luas yang memanfaatkan untuk pertukaran informasi seperti telepon rumah atau internet. PSTN ini merupakan penemuan terbesar dan terkompleks pada jaringan telepon. 

Namun perkembangannya saat ini PSTN sudah dimanfaatkan bukan hanya untuk keperluan informasi suara namun sudah digunakan untuk pengiriman data secara elektronik. Jaringan PSTN sendiri merupakan produk asal perusahaan telepon asal Amerika yaitu AT&T (American Telephone and Telegraph Company) yang merupakan besutan Alexander Graham Bell. 

Dengan memanfaatkan PSTN yang biayanya cukup murah dan mudah karena menggunakan kawat tembaga. Kawat tembaga ini digunakan untuk menghantarkan sinyal, karena kawat tembaga sifatnya yang tidak mudah karat, kuat dan tahan terhadap cuaca. 

Selain kawat tembaga bisa juga menggunakan kabel Optic namun penggunaannya yang tidak mudah dan biayanya yang mahal membuat kabel Optic ini digunakan untuk komunikasi antar kota. 

Kabel Coaxial juga bisa digunakan untuk jaringan namun ukuran yang besar tetapi kuat terhadap noise ini sulit untuk diinstalisasi. Satelit, fixed wireless dan mobile wireless circuit juga bisa digunakan untuk komunikasi jaringan ini.

PSTN dibagi menjadi 3 bagian utama, yaitu :
  1. Jaringan Backbone
  2. Jaringan Akses
  3. Jaringan Interkoneksi

Secara umum komponen jaringan PSTN adalah:
  1. Sentral Telepon (switching unit) adalah perangkat yang berfungsi untuk melakukan proses pembangunan hubungan antar pelanggan.
  2. MDF (Main Distribution Frame) : adalah sebuah tempat terminasi kabel yang menghubungkan kabel saluran pelanggan dari sentral telepon dan jaringan kable yang menuju ke terminal pelanggan.
  3. Kabel Primer : Kabel primer adalah kabel yang menghubungkan MDF dengan RK.
  4. RK (Rumah Kabel) : juga merupakan sebuah perangkat cross connect saluran pelanggan, hanya saja ukurannya lebih kecil
  5. Kabel Sekunder : Kabel sekunder merupakan kabel yang menghubungkan antara RK dan DP.
  6. Distribution Point (DP) : Terminal kabel tempat penyambungan kabel sekunder dengan saluran penanggal. DP biasanya terletak di atas tiang
  7. Kotak Terminal Batas (KTB) : KTB merupakan kotak terminal yang berada pada rumah atau biasanya di dinding rumah.
  8. Soket/ Roset : Soket/ roset merupakan sebuah terminal 1 pair to 1 pair (pada umumnya), namun ada juga yang 1 pair tobeberapapair, dimana kabel rumah tersebut akan diterminasi di roset dan setelah itu akan dihubungkan ke pesawat telepon.
  9. IDF (Intermediate Distribution Frame) : juga merupakan sebuah perangkat cross connect kabel saluran pelanggan, dengan ukuran yang lebih kecil dari MDF dan RK.
  10. TB (Terminal Box): juga merupakan cross connect kabel saluran pelanggan yang menghubungkan antara kabel saluran pelanggan di dalam rumah dengan yang diluar rumah. Secara phisik, TB berbentuk kotak yang terpasang di rumah-rumah pelanggan.
  11. Pesawat telepon pelanggan: perangkat yang berfungsi sebagai transceiver (pengirim dan penerima) sinyal suara. Pesawat pelanggan juga dilengkapi dengan bell dan keypad DTMF yang berfungsi untuk mendial nomor pelanggan.
Karakteristik utama PSTN :
  1. Bersifat circuit-switched
  2. Akses analog dengan frekuensi 300-3400 Hz
  3. Memiliki bandwith 64 kbps
  4. Bersifat fix sehingga mobilitasnya sangat terbatas
  5. Dapat diintegrasikan dengan jaringan lain, seperti ISDN

Arsitektur Jaringan PSTN :

1. Jaringan Lokal Akses Tembaga 
    adalah jaringan lokal akses yang memanfaatkan media kabel tembaga sebagai media transmisinya. 
    Unsur dasar yang membentuk Jaringan Lokal Akses Tembaga :
  • Sentral Telepon / MDF (Main Distribution Frame)
  • Kabel Primer
  • Rumah Kabel
  • Kabel Sekunder
  • Kotak Pembagi
  • Kabel / Saluran Penanggal
  • Teminal Batas
  • Kabel Rumah
  • Daerah Catuan Langsung
  • Perangkat lain yang diintegrasikan pada Jarlokat
  • Terminal Pelanggan

2.  Jaringan Lokal Akses Radio 

adalah jaringan lokal akses yang memanfaatkan media udara sebagai media transmisinya, dimana antenna dijadikan sebagai pemancar dan penerima sinyal informasi. Beberapa teknologi yang menggunakan radio diantaranya adalah :

  • WLL (Wireless Local Loop)
  • Seluler
  • WiFi
  • Wimax
3.  Jaringan Lokal Akses Fiber Optik 
adalah jaringan lokal akses yang memanfaatkan media fiber optic sebagai media transmisinya, sehingga proses pengiriman sinyal informasi dapat dilakukan lebih cepat.


https://rest2piece.wordpress.com/2017/08/24/pstn-public-switched-telephone-network/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.