Minggu, 30 September 2018

Administrasi File Linux Debian

Administrasi File

Setelah mempelajari Administrasi User dengan perintah perintah :
1. Login root
2. Clear
3. Adduser
4. Logout
5. Login user
6. Userdel -r
7. Groupadd
8. Groupdel
9. Usermod

Kita lanjutkan dengan mempelajari Administrasi File di dalam Linux Debian.

Linux tidak memiliki sistem drive seperti Windows. Hanya ada direktori-direktori, setiap user memiliki directory user sendiri-sendiri. Ada satu direktori akar, yaitu root directory, yang bisa diakses dengan menggunakan / slash.

Kamis, 20 September 2018

Domain Name System (DNS) Server dan Dynamic Host Control Protocol (DHCP) Server


Internet memiliki dua sistem penamaan host, yaitu IP address dan URL (uniform resource locator). Pengguna internet biasanya mengakses alamat sebuah website menggunakan URL seperti berikut ini : 
www.detik.com
www.yahoo.co. 
 www.google.com 
 dan sebagainya. 

Sedangkan untuk akses IP address jarang dipakai secara umum, karena memang susah untuk dihafalkan. Penomeran berbasis IP ini merupakan nomor unik yang hanya dimiliki oleh satu komputer yang terkoneksi di internet. 

Jumat, 14 September 2018

Administrasi User Linux Debian


Sebelumnya server Debian diinstalisasi  tanpa grafik. Oleh karena itu, hanya akan ada tampilan command line (CLI). 

Bagi pengguna Windows mungkin tidak terbiasa menggunakan tampilan command line. Kecuali yang sudah terbiasa menggunakan DOS yang juga berbasis CLI. Pengguna DOS tentu tidak asing dengan perintah perintah Debian CLI berikut ini.

Bagi pengguna Windows yang belum pernah bekerja dengan DOS, dengan sedikit latihan akan terbiasa menggunakan perintah perintah berbasis CLI.

Setelah instalasi, maka Debian akan berjalan sendiri. Tampilan pertama meminta kita untuk masuk ke dalam sistem. 

Sebelumnya kita telah membuat 2 akun dalam Debian ketika melakukan instalasi, yaitu :
1. Akun utama (root), dan 
2. Akun dengan nama depan tadi.